Pengenalan Peribahasa adalah ungkapan yang mengandungi makna tersirat dan biasanya digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Peribahasa sering digunakan untuk memberikan nasihat atau peringatan kepada seseorang. Salah satu peribahasa yang sering digunakan di Malaysia adalah “ada gula ada semut”. Peribahasa “ada gula ada semut” bermaksud di mana-mana tempat yang ada sesuatu yang manis, pasti ada yang menarik perhatian. Peribahasa ini mengandungi makna bahawa di mana-mana tempat yang ada kebaikan, pasti akan ada orang yang datang untuk mendapatkannya. Contoh situasi yang sesuai dengan peribahasa ini adalah apabila terdapat makanan yang manis seperti kuih atau kek, pasti akan ada semut yang datang untuk mencari gula yang terdapat di dalamnya. Begitu juga dengan kehidupan manusia, apabila seseorang mempunyai kelebihan atau kebaikan, pasti akan ada orang yang datang untuk mendapatkannya. Asal Usul Peribahasa “Ada Gula Ada Semut” Asal usul peribahasa “ada gula ada semut” tidak diketahui dengan pasti. Namun, peribahasa ini telah digunakan sejak zaman dahulu dan menjadi sebahagian daripada budaya masyarakat Melayu. Peribahasa ini berkembang di kalangan masyarakat Melayu kerana ia memberikan nasihat yang berguna dalam kehidupan sehari-hari. Kelebihan dan Kekurangan Peribahasa “Ada Gula Ada Semut” Kelebihan peribahasa “ada gula ada semut” adalah ia memberikan nasihat yang berguna dalam kehidupan sehari-hari. Peribahasa ini juga mudah diingat dan mudah dipahamiMaksudAda gula, ada semut. dan alih bahasanya dalam bahasa Inggeris. Ada juga perkataan sinonim dan berkaitan dengannya ada dipaparkan di sini. (Peribahasa lain yang sama makna: Ada padi masak, adalah pipit). Cari peribahasa lain menggunakan kotak carian di bawah. Share Tweet Share Whatsapp. Perkataan berkaitan: Cara Buat Duit di Tiktok Ada Gula, Ada Semut Ya, ya-ya-ya-ya Ya-ya-ya-ya, ya-ya-ya-ya Ya, ya-ya-ya-ya Ya-ya-ya-ya, ya-ya-ya-ya Dicubit-cubit, tak sakit Digigit, kok malah asik? Badan jadi gemeteran Tapi bukan sakit demam Oh, indahnya dunia milik berdua Ada gula, ada semut Ada kamu, ada aku Cicak di dinding cemburu Melihat kita bercumbu Kita saling percaya Kita saling setia Hidup, mati bersama Ke surga atau pun ke mana Rinduku yang biru Cintaku yang putih Semua, yang, yang Hanyalah untukmu Tulusnya cintaku Sucinya kasihku Semua, yang, yang Hanyalah untukmu Dari ujung rambut Sampai ujung kaki Semua untukmu Untukmu seorang Ada gula, ada semut Ada kamu, ada aku Cicak di dinding cemburu Melihat kita bercumbu Kita saling percaya Kita saling setia Hidup, mati bersama Ke surga atau pun ke mana Rinduku yang biru Cintaku yang putih Semua, yang, yang Hanyalah untukmu Tulusnya cintaku Sucinya kasihku Semua, yang, yang Hanyalah untukmu Dari ujung rambut Sampai ujung kaki Semua untukmu Untukmu seorang Dari ujung rambut Sampai ujung kaki Semua untukmu Untukmu seorang CreditsWriters Deddy Dores Lyrics powered by Link © 2023 All rights reserved. Website image policy Rockol Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes “for press use” by record companies, artist managements and agencies. Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content. Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted. Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted. Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing. Feedback Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use where confirmed, we would immediately proceed to their removal. Darisemua yang ada pada dirinya adalah hal yang sempurna untukku. Dan aku hanya berharap aku dapat hidup dengannya bukan hanya untuk saat ini, tapi untuk selama-lamanya. Amin. Aku cinta kekasihku apa adanya, sama seperti ia mencintaiku tulus apa adanya. Kehadirannya sudah banyak memberiku perubahan yang positif. Yaa kekasihku malaikatku :) Ilustrasi buku Sumber PixabayAda Gula Ada Semut menjadi salah satu peribahasa yang sering digunakan masyarakat Indonesia dalam percakapan sehari-hari. Meski terdengar klise, tapi ternyata kalimat tersebut kerap mencerminkan orang-orang yang ada di sekitar makanan manis, gula menjadi daya tersendiri tarik bagi semut untuk menyantapnya. Namun tak hanya semut, hal itu juga berlaku di kehidupan manusia. Seperti apa makna lebih lengkapnya? Simak penjelasannya berikut Peribahasa Ada Gula Ada SemutIlustrasi buku Sumber PixabayMakna dari peribahasa “Ada Gula Ada Semut” adalah di mana banyak kesenangan, di situlah banyak orang datang keramaian. Dalam kalimat tersebut, dapat disimpulkan bahwa ada sekumpulan orang yang berdatangan kepada kita ketika ada sesuatu yang menurutnya keluarga A sedang membagi-bagikan uang THR pada saat Hari Raya Idul Fitri. Kemudian, tidak butuh waktu lama sampai pada akhirnya rumah keluarga A dipenuhi oleh para tetangganya yang A diibaratkan sebagai gula yang dapat mengundang para semut. Sedangkan orang-orang yang berkumpul di rumah keluarga A diibaratkan sebagai semut yang sedang mengerubungi Bahasa Indonesia Lainnya yang PopulerIlustrasi buku Sumber PixabaySelain peribahasa ada gula ada semut, ada banyak lagi peribahasa populer lainnya di Indonesia. Mengutip buku Ultralengkap Peribahasa Indonesia, Majas, Plus Pantun, Puisi, dan Kata Baku Bahasa Indonesia karya Nur Indah Sholikhati, berikut beberapa di antaranyaAda asap pasti ada api Tak dapat dipisahkan, munculnya suatu kejadian atau akibat pasti ada uang abang disayang, tak ada uang abang melayang Berbuat baik hanya ketika seseorang mempunyai banyak udang di balik batu Ada suatu maksud yang beriak tanda tak dalam Orang yang banyak bicara biasanya kurang besar batu bersibak Persaudaraan akan bercerai berai apabila terjadi dipangku dilepaskan, beruk di rimba disusui Kepentingan sendiri diabaikan, pekerjaan orang lain menggonggong, kafilah berlalu Biarpun banyak rintangan dalam usaha kita, kita tidak boleh putus air di daun talas Seseorang yang selalu berubah-ubah atau tidak tetap anjing menyalak di ekor gajah Orang hina atau miskin melawan orang berkuasa atau api dengan asap Ikatan yang tidak dapat bumi dan langit Dua hal berbeda jauh dan bertolak belakang satu sama kacang lupa kulitnya Orang yang tidak tahu diri, lupa akan katak dalam tempurung Orang yang wawasannya sedikit, pandangannya pun akan kaki ringan tangan Orang yang suka tolong-menolong dalam tidak berjemput pulang tidak berantar Tidak dipedulikan atau atas langit masih ada langit Di atas orang hebat/pintar/pandai/kaya, masih ada orang yang lebih tinggi lagi tingkat hati malah minta jantung Orang yang tidak tahu terima kasih atau menyingsing, elang menyongsong Sambutlah pagi dengan penuh semangat untuk bekerja dengan di pelupuk mata tak tampak, semut di seberang lautan tampak Kesalahan atau aib sendiri yang besar tidak tampak, kesalahan aib atau orang lain meskipun sedikit terlihat mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama Orang yang baik akan meninggalkan nama baik dan orang jahat akan meninggalkan nama buruk yang itu peribahasa? Apa saja fungsi peribahasa? Apa arti peribahasa "Bagai kacang lupa kulitnya"? LirikLagu Ada Gula Ada Semut Nida Ria By Gembong October 17, 2013 Judul Lagu : Ada Gula Ada Semut Artis : Nida Ria Lirik Lagu : Ada gula pasti ada semut ada cinta bikin kalang kabut yang muda juga yang usia lanjut hati berdebar jantung berdenyut - denyut karena suka main ulah cinta buta segalanya bisa habis bangkrut terhanyut DUNIA itu ibarat gula; manis. Ia akan mengundang siapa saja yang ingin mereguknya. Hanya dengan jalan kesabaran, keindahan dunia terasa indah. Seperti dalam firman-Nya “Dan tiadalah ia dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar yang mempunyai keberuntungan besar,” QS. Fushshilat [41] 35. Berbicara tentang gula, gula itu selalu manis. Pasti manisnya gula selalu mengundang semut untuk mendekat dan menjamahnya sehingga ada pepatah yang mengatakan, ada gula ada semut. Keberadaan gula dengan semut menjadi identik. Gula yang manis, apabila tidak terbungkus rapi, mudah dijamah semut. Wajar kiranya jika ada yang berpesan kepada orang manis’ untuk berhati-hati agar tidak kehilangan manisnya. Layaknya garam, gula juga menjadi teman sehari-hari manusia. Seakan tiada hari tanpa gula dan garam. Begitulah gula, ia hanyalah satu dari sekian ayat keberadaan Allah, Tuhan Yang Agung. Lihatlah, bagaimana gula bisa saling melengkapi keindahan rasa, berpacu dengan garam dan bumbu-bumbu dapur lainnya,’berkorban’ demi apa yang dinamakan kepuasan rasa manusia. Luqman suka sekali minum teh manis. Menurut penelitian yang pernah didengar Luqman, satu sendok kecil gula yang dicampur dengan teh panas akan mampu merangsang badan hingga mencapai kesegaran. Apabila diminum pada pagi hari, teh akan mengawali kecerahan, dan apabila diminum pada sore hari, teh manis akan mengembalikan kesegraan setelah kepenatan bekerja. “De…de… teh manisnya mana?”, tanya Luqman kepada istrinya, Maemunah. “Tehnya sudah dari tadi saya taruh di meja,” ujar Maemunah. “Wah…., kok nggak bilang dari tadi?” “Saya tadi udah bilang. Masnya aja yang terlalu asyik baca Koran!” sahut Maemunah. Luqman beringsut, melangkah ke meja. “Waduuh…!” tiba-tiba Luqman berteriak kecil. Ia tertegun. “Ada apa mas?”, Tanya Maemunah kaget, sambil melangkah mendekat. “Disemutin!,” ujar Luqman. Ternyata teh tersebut dikerebungi semut. Hal biasa, seolah merefleksikan ungkapan di mana ada gula di situ ada semut’. Rupanya, semut-semut itu mendahului’ Luqman menyeruput teh manis yang ada di atas meja itu. Ya sudah, Luqman mengalah. Ia meminta sang istri membuatkan teh manis yang baru. Satu hal yang membuat Luqman tertegun adalah ketika ia pandangi kerumunan semut itu. Semut yang mendahului’ Luqman mencicipi teh manis semuanya mati. Tidak ada yang tersisa. Benar-benar tidak ada yang tersisa!. Semut-semut itu ada yang mati di pinggir cangkir, ada yang mati di pinggir tatakan cangkir, dan yang terbanyak mati di tengah cangkir. Mengembang di atas air teh manis tersebut. Tiba-tiba ia merasa ada getaran hikmah yang hadir di hatinya. Kesia-siaan. Itulah hikmah yang tersembunyi dari pemandangan pagi itu. Bagi para semut itu, alih-alih mendapatkan makanan, alih-alih merasakan nikmatnya gula, malah kematian yang didapat. Semut mau mendatangi teh manis karena undangan tidak tertulis’ dari manisnya gula. Mereka memandangnya sebagai sebuah kenikmatan dan makanan bagi kehidupan mereka; mengabaikan pertimbangan akal, lagipula memang semut tidak mempunyai akal. Luqman pun merasakan adanya petikan hikmah yang mampu menghujam relung-relung hatinya. Ia sampai pada suatu simpulan bahwa demikian pulalah nasib yang akan dialami oleh orang-orang yang mengejar keindahan dunia tanpa mempertimbnagkan kehadiran akan keberadaan Allah sebagai pengawasnya. Apabila kalau mengejarnya dilakukan secara instan dengan cara memotong kompas. Semakin di kayuh lekas pula terempas.[] Sumber Kaya Lewat Jalan Tol Kaya Hati, Kaya Rasa, kaya Raya. Ustadz Yusuf Mansur. Bandung PT. Salamadani Pustaka Semesta
PantunLucu Banget dan Gokil - Ada banyak hal didunia ini yang bikin kita semua menjadi tertawa, terhibur, senang, terharu dan sedih karna terlalu gembira sampai mengeluarkan air mata, contoh yang dapat membuat kita terhibur seperti kumpulan cerita lucu humor bikin ketawa, pantun pantun lucu terbaru, pantun lucu bikin ketawa, pantun lucu gokil ngakak, kumpulan
Ada Gula Ada SemutDeddy Dores LyricsJump to Overall Meaning Line by Line MeaningYa, ya-ya-ya-yaYa-ya-ya-ya, ya-ya-ya-yaYa, ya-ya-ya-yaYa-ya-ya-ya, ya-ya-ya-yaDicubit-cubit, tak sakitDigigit, kok malah asik?Badan jadi gemeteran Tapi bukan sakit demamOh, indahnya dunia milik berduaAda gula, ada semutAda kamu, ada akuCicak di dinding cemburuMelihat kita bercumbuKita saling percayaKita saling setiaHidup, mati bersamaKe surga atau pun ke manaRinduku yang biruCintaku yang putihSemua, yang, yangHanyalah untukmuTulusnya cintakuSucinya kasihkuSemua, yang, yangHanyalah untukmuDari ujung rambutSampai ujung kakiSemua untukmuUntukmu seorangAda gula, ada semutAda kamu, ada akuCicak di dinding cemburuMelihat kita bercumbuKita saling percayaKita saling setiaHidup, mati bersamaKe surga atau pun ke manaRinduku yang biruCintaku yang putihSemua, yang, yangHanyalah untukmuTulusnya cintakuSucinya kasihkuSemua, yang, yangHanyalah untukmuDari ujung rambutSampai ujung kakiSemua untukmuUntukmu seorangDari ujung rambutSampai ujung kaki Semua untukmuUntukmu seorang Overall MeaningThe lyrics of Deddy Dores's song Ada Gula Ada Semut can be interpreted as a love song where the singer expresses his love and devotion towards someone special in his life. The opening lines of the song, "Dicubit-cubit, tak sakit, Digigit, kok malah asik?" suggest a playful and affectionate relationship between the two individuals. The singer further expresses his happiness and contentment in being together, saying "Oh, indahnya dunia milik berdua" Oh, how beautiful the world is when it's just the two of us.The repeated line "Ada gula, ada semut, Ada kamu, ada aku" There's sugar, there are ants, there's you and there's me emphasizes the idea that every relationship has its sweet and sour moments, but the singer is willing to embrace them all as long as he is with the one he loves. Even the jealousy of others, symbolized by the lizard on the wall Cicak di dinding cemburu, does not affect their strong the song, the singer emphasizes his loyalty and commitment to the relationship, saying "Kita saling percaya, Kita saling setia" We trust each other, we are loyal to each other and "Hidup, mati bersama, Ke surga atau pun ke mana" We live and die together, whether to heaven or anywhere else. The song ends with a declaration of the singer's pure and sincere love, "Tulusnya cintaku, Sucinya kasihku, Semua, yang, yang, Hanyalah untukmu" My love is pure, my affection is clean, All that I have is for you, only you.Dicubit-cubit, tak sakitBeing pinched doesn't hurtDigigit, kok malah asik?Being bitten feels good?Badan jadi gemeteranMy body is tremblingTapi bukan sakit demamBut it's not because of a feverOh, indahnya dunia milik berduaOh, how beautiful the world is when we're togetherAda gula, ada semutThere's sweetness and antsAda kamu, ada akuThere's you and meCicak di dinding cemburuThe gecko on the wall is jealousMelihat kita bercumbuWatching us being affectionateKita saling percayaWe trust each otherKita saling setiaWe're loyal to each otherHidup, mati bersamaWe live and die togetherKe surga atau pun ke manaTo heaven or whereverRinduku yang biruMy blue longingCintaku yang putihMy white loveSemua, yang, yangAll the thingsHanyalah untukmuAre only for youTulusnya cintakuThe sincerity of my loveSucinya kasihkuThe purity of my affectionDari ujung rambutFrom the tip of my hairSampai ujung kakiTo the tip of my toesSemua untukmuEverything is for youUntukmu seorangFor you and you aloneDari ujung rambutFrom the tip of my hairSampai ujung kakiTo the tip of my toesSemua untukmuEverything is for youUntukmu seorangFor you and you aloneWriters Deddy DoresContributed by Taylor D. Suggest a correction in the comments below. To comment on or correct specific content, highlight it More Genres No Artists Found More Artists Load All No Albums Found More Albums Load All No Tracks Found Genre not found Artist not found Album not found Search results not found Song not foundPosted on Maksud Apabila sesuatu tempat itu mudah mendapat kesenangan atau kemewahan di situlah ramai orang ayat Di bandar itu ramai orang tinggal kerana senang mendapat rezeki dan kemewahan, seperti kata peribahasa ada gula adalah semut.
S8dFtRU.